Pemprov DKI Tertibkan Pedagang Hewan Kurban yang Gunakan RTH dan Trotoar
Penulis: Lidya Thalia.S
TVRINews, Jakarta
Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menertibkan pedagang hewan kurban yang memanfaatkan ruang terbuka hijau (RTH) dan fasilitas umum sebagai lokasi berdagang menjelang Idul Adha 1446 Hijriah.
Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, menyampaikan bahwa penertiban telah dilakukan khususnya di wilayah Jakarta Timur dan Jakarta Pusat.
"Secara khusus kami sudah menertibkan para pedagang hewan kurban yang menggunakan ruang terbuka hijau. Termasuk yang ada di Jakarta Pusat dan Jakarta Timur," ujar Pramono dalam keterangan yang dikutip, Kamis, 5 Juni 2025.
Ia menegaskan bahwa taman kota dan RTH merupakan fasilitas publik yang tidak diperkenankan digunakan untuk kegiatan jual-beli, guna menjaga kebersihan, ketertiban, serta kenyamanan masyarakat.
"Ruang terbuka hijau adalah hak seluruh warga. Tidak boleh digunakan untuk berjualan hewan kurban karena dapat mengganggu lingkungan," tambahnya.
Larangan penggunaan trotoar dan RTH untuk berdagang hewan kurban telah diatur dalam Instruksi Gubernur DKI Jakarta Nomor 46 Tahun 2019 tentang Pengendalian Penampungan dan Pemotongan Hewan dalam Rangka Idul Adha.
Selain itu, Pramono juga mengimbau masyarakat agar tidak membuang limbah hewan kurban ke saluran air atau got setelah proses penyembelihan. Menurutnya, tindakan tersebut dapat mencemari lingkungan dan menimbulkan bau tak sedap.
Pemprov DKI juga terus mengedukasi warga serta panitia kurban untuk menerapkan prinsip "Eco Qurban" yaitu penyelenggaraan pemotongan hewan kurban yang ramah lingkungan dan dilakukan langsung di lokasi pemotongan (on-site).
Prinsip ini merujuk pada Peraturan Gubernur DKI Jakarta Nomor 10 Tahun 2022 tentang Pedoman Penyelenggaraan Pemotongan Hewan Kurban, yang juga mengatur penanganan limbah padat dan cair agar tidak mencemari lingkungan sekitar.
Dengan penegakan aturan dan sosialisasi yang intensif, Pemprov DKI Jakarta berharap pelaksanaan Idul Adha tahun ini dapat berjalan tertib, bersih, dan tetap menjaga kelestarian lingkungan kota.
Baca Juga: Pramono Salurkan Sapi 1 Ton untuk Warga Padat di Tambora Jelang Idul Adha 1446 H
Editor: Redaksi TVRINews