
Foto: Dok. Kemenbud
Penulis: Krisafika Taraisya Subagio
TVRINews, Osaka
Menteri Kebudayaan RI, Fadli Zon menyampaikan rasa bangganya atas capaian luar biasa Paviliun Indonesia di Expo 2025 Osaka, Jepang, yang berhasil menarik lebih dari 3,5 juta pengunjung sejak pembukaan enam bulan lalu.
Angka ini melampaui target awal dan menjadi bukti tingginya minat masyarakat dunia terhadap kekayaan budaya Indonesia.
Dalam kunjungannya ke Expo 2025 Osaka, Fadli secara simbolis menyerahkan penghargaan kepada pengunjung ke-3.500.000 di Paviliun Indonesia.
Ia menyebut capaian ini bukan hanya sekadar angka, tetapi juga representasi keberhasilan diplomasi budaya Indonesia di panggung internasional.
"Capaian ini menunjukkan budaya Indonesia memiliki daya tarik yang besar di mata dunia. Ini juga menandakan bahwa diplomasi budaya kita berjalan dengan baik," ujar Fadli dalam keterangan tertulis, dikutip Sabtu, 11 Oktober 2025.
Baca Juga: Konferensi Musik Indonesia Bahas Perlindungan dan Kesejahteraan Pekerja Industri Kreatif
Paviliun Indonesia hadir dengan tema "Thriving in Harmony: Nature, Culture, Future", yang diadaptasi dari filosofi Tri Hita Karana, harmoni antara alam, manusia, dan budaya. Paviliun ini menampilkan beragam kekayaan seni dan tradisi nusantara, mulai dari tari, musik, kuliner, hingga wastra, yang dikemas dengan teknologi dan desain modern.
Selain menjadi etalase budaya, Paviliun Indonesia juga membuka peluang besar bagi ekonomi nasional. Hingga akhir September 2025, paviliun ini mencatat potensi investasi hampir US$ 24 miliar di berbagai sektor pembangunan, termasuk pariwisata, ekonomi kreatif, dan energi berkelanjutan.
Secara arsitektural, Paviliun Indonesia terinspirasi dari bentuk kapal besar yang melambangkan identitas bangsa maritim. Struktur bangunannya menggunakan material ramah lingkungan, seperti kayu Plana yang dibuat dari limbah sekam padi dan plastik daur ulang—simbol komitmen Indonesia terhadap inovasi hijau dan keberlanjutan.
Fadli juga menyampaikan apresiasi tinggi kepada Bappenas/Kementerian PPN RI selaku penanggung jawab Paviliun Indonesia, serta seluruh kementerian dan mitra strategis yang terlibat.
Ia menilai kolaborasi lintas sektor menjadi kunci keberhasilan Indonesia dalam menampilkan citra budaya yang modern namun tetap berakar pada kearifan lokal.
"Keberhasilan ini bukan hasil kerja satu pihak, melainkan kolaborasi antara banyak lembaga dan insan kreatif Indonesia yang membawa semangat gotong royong di panggung dunia," ucap Fadli.
Expo 2025 Osaka sendiri diikuti oleh 158 negara dan telah menarik hampir 30 juta pengunjung dengan dampak ekonomi sekitar 3 triliun yen atau Rp 330 triliun bagi wilayah Kansai dan sekitarnya.
Editor: Redaktur TVRINews