
Komisi III DPR Gelar Uji Kelayakan Calon Hakim Agung dan Ad Hoc HAM Mulai Besok
Penulis: Christhoper Natanael Raja
TVRINews, Jakarta
Komisi III DPR RI berencana untuk menggelar uji kelayakan dan kepatutan (fit and proper test) terhadap para calon hakim agung dan calon hakim ad hoc Hak Asasi Manusia (HAM) di Mahkamah Agung (MA), mulai Selasa, 9 September 2025.
Ketua Komisi III DPR RI Habiburokhman menyampaikan bahwa proses uji kelayakan ini dijadwalkan berlangsung selama empat hari, yaitu pada 9, 10, 11, dan 16 September 2025.
“Pelaksanaan uji kelayakan didasarkan pada daftar nomor urut peserta yang diperoleh masing-masing 13 calon hakim agung dan 3 calon hakim ad hoc HAM di MA, dalam amplop tertutup yang disediakan Komisi III DPR RI,” ujar Habiburokhman dalam rapat bersama Komisi III DPR RI dengan Pansel Calon Pansel Hakim Agung dan Calon Hakim Ad Hoc Mahkamah Agung di Gedung Nusantara II, Kompleks Parlemen, Senin, 8 September 2025.
Ia menambahkan pengambilan keputusan atas persetujuan para calon tersebut akan dilakukan melalui mekanisme musyawarah mufakat terlebih dahulu.
“Apabila musyawarah tidak mencapai kesepakatan, maka persetujuan akan diambil melalui pemungutan suara dengan ketentuan perolehan suara terbanyak, yaitu 50 persen plus satu dari jumlah anggota Komisi III yang hadir,” ucap Habiburokhman.
Uji kelayakan dan kepatutan ini menjadi bagian dari proses seleksi penting untuk menentukan calon hakim agung dan hakim ad hoc HAM yang akan mengisi jabatan strategis di Mahkamah Agung, guna memperkuat sistem peradilan nasional.
Ke-13 nama yang diajukan mencakup calon dari kamar pidana, perdata, agama, militer, tata usaha negara, hingga adhoc HAM. Mereka akan menjalani fit and proper test di Komisi III DPR RI sebelum ditetapkan.
Berikut nama-nama calon hakim agung yang akan diproses oleh Komisi III DPR RI, beserta jabatan asalnya:
Kamar Pidana
1. Alimin Ribut Sujono - Hakim Tinggi Pengadilan Tinggi Banjarmasin
2. Annas Mustaqim - Hakim Tinggi Badan Pengawasan Mahkamah Agung RI
3. Julius Panjaitan - Hakim Tinggi Pengadilan Tinggi Bengkulu
4. Suradi - Hakim Tinggi Badan Pengawasan Mahkamah Agung RI
Kamar Perdata
1. Ennid Hasanuddin - Hakim Tinggi Mahkamah Agung Republik Indonesia
2. Heru Pramono - Hakim Tinggi Mahkamah Agung Republik Indonesia
Kamar Agama
1. Lailatul Arofah - Hakim Tinggi Badan Pengawasan Mahkamah Agung RI
2. Muhayah - Wakil Ketua Pengadilan Tinggi Agama Samarinda
Kamar Militer
1. Agustinus Purnomo Hadi - Hakim Ad Hoc Tindak Pidana Korupsi Mahkamah Agung RI
Kamar Tata Usaha Negara
1. Hari Sugiharto - Hakim Tinggi Direktorat Jenderal Badan Peradilan Militer dan Tata Usaha Negara
Kamar Tata Usaha Negara (Khusus Pajak)
1. Budi Nugroho - Hakim Pengadilan Pajak
2. Diana Malemita Ginting - Auditor Utama Inspektorat Jenderal Kementerian Keuangan
3. Triyono Martanto - Hakim Pengadilan Pajak
Adhoc HAM
1. Agus Budianto - Dosen Fakultas Hukum Universitas Pelita Harapan
2. Bonifasius Nadya Arybowo - Hakim Ad Hoc Tipikor pada Pengadilan Negeri Bandung
3. Moh Puguh Haryogi - Dosen Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah Malang
Baca juga: Airlangga Soroti Dominasi E-Commerce Besar, Platform Kecil Terpinggirkan
Editor: Redaksi TVRINews