
dok. ANTARA
Penulis: Lidya Thalia.S
TVRINews, Jakarta
Sebanyak 1.146 personel gabungan dikerahkan untuk memastikan keamanan selama berlangsungnya sidang Persatuan Parlemen Negara-Negara Anggota Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) yang diselenggarakan di Gedung DPR/MPR RI, Jakarta.
Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro, mengatakan bahwa pengamanan dilakukan secara persuasif dan ramah, tanpa senjata api.
"Kami mengutamakan pendekatan yang bersifat persuasif dan penuh keramahan. Seluruh anggota telah kami instruksikan untuk tidak membawa senjata api," ujar Susatyo dalam keterangan yang dikutip, Senin, 12 Mei 2025.
Ia menjelaskan bahwa 1.146 personel akan ditempatkan di sejumlah titik strategis di kawasan DPR/MPR RI dan sekitarnya. Pengamanan tidak hanya difokuskan di lokasi utama sidang, tetapi juga mencakup rute kedatangan tamu negara, area penginapan, serta titik-titik vital lainnya di kawasan Senayan.
Menurut Susatyo, pengamanan skala besar ini memiliki arti penting tidak hanya dari sisi keamanan, tetapi juga sebagai representasi Indonesia di mata dunia.
"Kami sudah petakan semua potensi kerawanan, mulai dari lalu lintas, unjuk rasa, hingga gangguan non-fisik seperti serangan siber. Semua kami antisipasi bersama instansi terkait," jelasnya.
Ia menekankan bahwa tugas petugas di lapangan bukan sekadar mengamankan acara, tetapi juga menunjukkan bahwa Indonesia adalah negara yang ramah, tertib, dan bisa dipercaya sebagai tuan rumah acara internasional.
"Oleh karena itu, kami mengimbau seluruh jajaran untuk bekerja dengan sepenuh hati, menjunjung tinggi etika, dan selalu mengutamakan sikap profesional dalam setiap tindakan," tambahnya.
Kapolres Susatyo juga mengajak masyarakat untuk turut mendukung kelancaran acara ini dengan menjaga keamanan dan ketertiban di Ibu Kota.
"Kami berharap masyarakat dapat membantu agar acara ini berjalan lancar dan menjadikan Jakarta rumah yang nyaman bagi para tamu internasional," pungkasnya.
Baca Juga: Candi Borobudur jadi Simbol Perayaan Waisak yang Penuh Makna di Indonesia
Editor: Redaksi TVRINews
