
Menaker Dorong Magang Gen Z dan Inklusi Disabilitas
Penulis: Lidya Thalia.S
TVRINews, Jakarta
Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Yassierli menyampaikan bahwa pemerintah tengah menyiapkan program nasional pemagangan (apprenticeship) yang difokuskan untuk generasi muda, khususnya Gen Z.
"Program ini akan segera kami luncurkan dan dirancang khusus untuk Gen Z. Kami ingin mereka siap bersaing dan juga membuka peluang berwirausaha,"kata Yassierli saat menjawab pertanyaan awak media di Jl. Gatot Subroto, Kuningan Timur, Jakarta Selatan, Kamis, 22 Mei 2025.
Program pemagangan ini akan menitikberatkan pada dua keahlian utama, yakni smart operation dan digital IT kreatif. Kedua bidang ini dinilai sebagai kompetensi masa depan yang sangat dibutuhkan dalam menghadapi dinamika dunia kerja yang terus berubah dengan cepat.
Dalam kesempatan yang sama, Menaker juga mengapresiasi capaian Job Fair 2025 yang mencatat kemajuan signifikan dalam hal inklusivitas. Job fair tersebut menyediakan sebanyak 135 lowongan kerja khusus untuk penyandang disabilitas, sebagai bentuk nyata dari kampanye ketenagakerjaan inklusif.
Yassierli menegaskan bahwa setiap perusahaan di Indonesia wajib mempekerjakan minimal 1% tenaga kerja dari kalangan disabilitas, sesuai dengan ketentuan yang diatur dalam perundang-undangan ketenagakerjaan.
"Kami ingin memastikan bahwa seluruh elemen masyarakat, termasuk penyandang disabilitas, memiliki akses yang adil terhadap dunia kerja," tegasnya.
Pemerintah berharap melalui program pemagangan nasional dan kebijakan inklusivitas ini, ekosistem ketenagakerjaan di Indonesia akan menjadi lebih adaptif, produktif, dan berkeadilan.
Baca Juga: Menaker Resmi Buka Job Fair 2025: Sediakan 53.000 Lowongan Kerja
Editor: Redaktur TVRINews