Foto : Kemenhan RI
Penulis: Fityan
TVRINews - Jakarta
Panglima TNI Sambut Kunjungan Kerja Pemeriksaan Pertahanan Ibu Kota.
Menteri Pertahanan Republik Indonesia (Menhan RI), Sjafrie Sjamsoeddin, pada Selasa 16 Desember 2025, melakukan kunjungan kerja mendadak ke Markas Komando Daerah Militer (Kodam) Jaya/Jayakarta.
Kunjungan ini bertujuan untuk memverifikasi secara langsung tingkat kesiapsiagaan operasional dan mengoptimalisasi dukungan pertahanan di wilayah ibu kota.
Setibanya di Markas Kodam Jaya, Menhan Sjamsoeddin disambut dengan upacara jajar kehormatan militer oleh Pangdam Jaya, Mayor Jenderal TNI Deddy Suryadi.
Dalam kunjungannya, Menhan menerima pemaparan detail mengenai status terkini satuan, pelaksanaan tugas operasional, serta inventarisasi kesiapan personel dan seluruh infrastruktur pendukung yang berada di bawah kendali Kodam Jaya.
Kegiatan evaluasi ini adalah bagian integral dari komitmen Kementerian Pertahanan untuk menjamin profesionalisme dan kondisi operasional prima seluruh prajurit dalam mengemban tugas pertahanan negara.
Menhan Sjamsoeddin melanjutkan kegiatannya dengan meninjau langsung berbagai fasilitas di lingkungan Makodam Jaya.
Fokus peninjauan adalah untuk memastikan bahwa infrastruktur vital dan dukungan logistik yang menunjang misi pertahanan berada dalam kondisi terpelihara dan siap siaga penuh.
Dalam suasana yang mencerminkan keakraban antar petinggi militer, Menhan kemudian menyantap makan siang bersama Pangdam Jaya dan jajaran pejabat utama Kodam.
Benteng Sapta Marga dan Pancasila
Mengutip pernyataan resmi yang dirilis oleh Biro Informasi Pertahanan (Infohan) Sekretariat Jenderal Kementerian Pertahanan, Menhan Sjafrie Sjamsoeddin juga meninggalkan sebuah pesan yang mendalam.
Di sela-sela peninjauan, Menhan menuliskan pesan pada papan kenangan yang ditujukan sebagai pengingat fundamental bagi seluruh prajurit.
“Pastikan dirimu bahwa kamu prajurit TNI sebagai benteng Sapta Marga dan Pancasila,” tulisnya, menekankan kembali esensi dari peran Tentara Nasional Indonesia (TNI).
Kunjungan ini menggarisbawahi upaya berkelanjutan pemerintah pusat dalam menjamin stabilitas keamanan dan kapabilitas pertahanan Indonesia, terutama di area strategis Ibu Kota.
Editor: Redaksi TVRINews