
Komisi IV DPR Dorong KKP Tingkatkan Kesejahteraan Nelayan
Writer: Redaksi TVRINews
TVRINews, Jakarta
Komisi IV DPR RI mendorong Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) untuk terus berupaya meningkatkan kesejahteraan nelayan, khususnya nelayan tradisional yang hingga saat ini masih banyak yang hidup dibawah garis kemiskinan.
Sekitar 26 persen nelayan Indonesia masih berada di bawah garis kemiskinan dengan penghasilan yang sangat rendah. Angka ini jauh di atas tingkat kemiskinan nasional sebesar 9,03 persen. Kondisi ini disebabkan karena sebagian besar nelayan Indonesia adalah nelayan kecil dan tradisional dengan ukuran kapal ikan dibawah 10 gt (gross ton) sehingga produktivitas dan pendapatannya rendah.
Anggota DPR Komisi IV Profesor Rokhmin Dahuri menyarankan, agar arah kebijakan KKP diprioritaskan untuk mengatasi permasalahan kemiskinan nelayan dan pembudidaya ikan.
“Harus diprioritaskan ya untuk yang paling banyak nelayan tradisional. Menurut data dari Kementerian Kelautan perikanan nelayan kecil atau tradisional yaitu nelayan yang ikannya itu lebih kecil dari 10 gross itu 80 persen yang jadi selama ini kan yang 80 persen justru belum sedikit sekali disentuh gitu Ini lompat ke pasir laut dampak penangkapan ikan terukur untuk kuota,” kata Dahuri dalam keterangan yang diterima tvrinews.com, Jumat, 8 November 2024.
Rokhmin Dahuri mendesak agar berbagai permasalahan yang menyangkut kesejahteraan nelayan harus segera diatasi, agar sektor kelautan dan perikanan dapat berkontribusi signifikan dalam menghasilkan pertumbuhan ekonomi nasional rata-rata 8 persen pertahun, swasembada pangan dan energi tahun 2029 guna mewujudkan Indonesia emas pada 2045.
Editor: Redaktur TVRINews