Penulis: Sunarto
TVRINews, Jember
Seorang seniman lukis di Kabupaten Jember berhasil mengembangkan karya lukisannya menggunakan media ampas kopi sebagai pewarna. Selain unik dan kreatif, karya lukisan ini memiliki karakter tersendiri berbeda dengan lukisan yang menggunakan media cat air maupun cat minyak.
Sony Hidayat atau yang dikenal Sony drawing, seorang seniman lukis jalanan warga Kelurahan Kranjingan, Kecamatan Sumbersari, Kabupaten Jember sukses memanfaatkan media ampas kopi sebagai cat dalam karya lukisannya.
Berbekal pengalaman dalam menggores beragam lukisan, dirinya melihat dan mencoba menggunakan media ampas kopi sisa minumannya untuk dijadikan bahan pewarna lukisan layaknya cat air atau minyak untuk melukis.
Baca juga: Cegah Stunting Dengan Makan Ikan, Guru Berkostum Ikan
Dicampur dengan air secukupnya, ampas kopi menghasilkan dua warna dasar yakni coklat tua dan coklat muda. Untuk memperbanyak karakter warna, ia juga menggunakan bubuk kopi untuk menghasilkan warna yang diinginkan sesuai karakter lukisannya. Tanpa diduga, warna yang dihasilkan mempunyai karakter unik jika dibandingkan dengan karya lukisan menggunakan media cat air atau cat minyak.
Untuk harga lukisan berbahan pewarna dari media ampas kopi dijual sesuai dengan tingkat kesulitan maupun ukuran yang diinginkan pemesan. Lukisan termahal yang dijual adalah lukisan foto wajah dengan ukuran panjang 150 sentimeter dengan lebar 100 sentimeter seharga 3,5 juta Rupiah.
“Berawal dari melihat ampas kopi terus jiwa seni saya keluar, saya lihat mirip dengan cat air lalu saya coba satu untuk melukis, ternyata bagus lalu saya posting dan ternyata ada orang minat dan pesan dan saya kasih harga yang besar itu sekitar 3,5 juta.”, ungkap Sony.
Baca juga: Isu Jaksa Agung ST Burhanuddin Di Reshuffle, Kapuspenkum Kejagung: Itu Hoax!
Editor: Redaktur TVRINews