
Pembangunan RSUD Tarempa Capai 18 Persen, Ditargetkan Rampung Akhir 2025
Penulis: Christhoper Natanael Raja
TVRINews, Anambas
Pembangunan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tarempa di Kepulauan Anambas terus berjalan. Hingga pertengahan Juni 2025, progres fisik proyek telah mencapai 18,6 persen, sedikit lebih cepat dari target.
Hal tersebut diungkapkan saat peninjauan lokasi yang dilakukan oleh Bupati Anambas Aneng yang didampingi oleh Wakil Bupati Anambas Bayu Febri Gunadian dan Project Manager dari CARM (Rist) Manajemen Yudi Prasetyo.
“Progres kita sampai minggu ini 18,6 persen, dengan deviasi positif 0,7 persen. Secara kontrak, proyek ini ditargetkan selesai akhir Desember 2025,” ujar Yudi kepada tvrinews.com di lokasi proyek RSUD Tarempa, Kecamatan Siantan, Kamis, 19 Juni 2025.
Bupati Anambas Aneng yang meninjau langsung perkembangan pembangunan rumah sakit tersebut. Ia berharap proses konstruksi berjalan sesuai jadwal.
“Kita cek ke lapangan, sejauh mana pembangunannya. Semoga tepat waktu, karena ini harapan besar masyarakat Anambas. Saya berharap secepat mungkin selesai,” kata Aneng.
Pembangunan RSUD Tarempa dimulai pada Maret 2025. Rumah sakit ini ditingkatkan dari tipe D menjadi tipe C sebagai bagian dari program pemerintah pusat untuk memperluas layanan kesehatan di daerah terpencil.
Peningkatan ini sesuai dengan arahan Presiden RI Prabowo Subianto yang menekankan pentingnya akses kesehatan layak di wilayah kepulauan. Dengan fasilitas baru, pasien tidak perlu lagi dirujuk ke rumah sakit di luar Anambas untuk layanan dasar.
Lima jenis penyakit menjadi prioritas pelayanan di RSUD Tarempa: stroke, kanker, jantung, ginjal, serta kesehatan ibu dan anak.
Rumah sakit ini juga akan dilengkapi peralatan medis modern sebagai bagian dari program peningkatan layanan di 66 RSUD seluruh Indonesia yang dinaikkan statusnya ke tipe C.
Baca Juga: 4 Pulau di Anambas Viral Dijual Online, Bupati Aneng: Itu Tidak Benar, NKRI Harga Mati
Editor: Redaksi TVRINews
