
Presiden Prabowo & Presiden Putih saat bertemu di Istana Konstantinovsky, St. Petersburg 18 Juni 2025 (Foto : Kremlin)
Penulis: Fityan
TVRINews – Moscow, Rusia
Kremlin Konfirmasi Agenda Pertemuan Penting di Moskow, Fokus Pembahasan Isu Regional dan Global Terkini.
Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, dijadwalkan bertemu dengan Presiden Rusia, Vladimir Putin, dalam rangkaian kunjungan kerja ke Moskow hari ini, Rabu 10 Desember 2025.

(Presiden Putin dan Presiden Prabowo, 18 Juni 2025 (Foto: Kremlin))
Pertemuan tingkat tinggi ini diharapkan menjadi momentum penting untuk memperdalam hubungan bilateral kedua negara yang telah terjalin selama 75 tahun.
Agenda kunjungan Presiden Prabowo ke Moskow ini dikonfirmasi secara resmi oleh pihak Kepresidenan Rusia.
Dalam unggahan di situs resminya, Kremlin menyatakan bahwa Presiden Putin akan mengadakan pembicaraan dengan Presiden Prabowo pada Hari Rabu ini.
"Pembicaraan tersebut akan berfokus pada isu-isu terkait pengembangan lebih lanjut kemitraan strategis antara Rusia dan Indonesia, serta beberapa isu internasional dan regional terkini," demikian bunyi pernyataan yang dirilis Kremlin, seperti dikutip pada hari Rabu 10 Desember 2025.

(Agenda Presiden Putih Pada Web Resmi Presiden rusia atau Kremlin (Foto: Kremlin))
Pertemuan ini menyoroti komitmen kedua negara untuk terus mempererat kemitraan yang kini berstatus strategis.
Dalam konteks yang lebih luas, pembahasan mengenai isu-isu regional dan global menggarisbawahi peran Indonesia dan Rusia dalam dinamika geopolitik internasional.
Sebelum bertolak ke Moskow, Presiden Prabowo telah menyelesaikan kunjungan kerja ke Pakistan pada 8-9 Desember.
Kunjungan tersebut menghasilkan penandatanganan tujuh dokumen kerja sama dan nota kesepahaman (MoU) di berbagai sektor, menunjukkan aktivitas diplomasi tingkat tinggi yang intensif.
Sebagai informasi, ini bukan kali pertama Presiden Prabowo bertemu dengan Presiden Putin di Rusia. Pada 18 Juni 2025 lalu , kedua pemimpin telah bertemu di Istana Konstantinovsky, St. Petersburg.
Kala itu, kedua kepala negara menegaskan kembali komitmen bersama untuk memperkuat kemitraan strategis Indonesia-Rusia, bertepatan dengan peringatan 75 tahun hubungan diplomatik kedua negara.
Pengamat hubungan internasional Rusia pada laman yang sama juga menyoroti pertemuan tersebut menunjukkan nilai strategis Indonesia bagi Rusia, dan sebaliknya.
Kedua negara tampak berupaya memanfaatkan momentum historis ini untuk mengukuhkan kerja sama di berbagai bidang, mulai dari ekonomi, pertahanan, hingga dialog pada isu-isu global yang saling menjadi perhatian.
Editor: Redaksi TVRINews
