
Foto: Biro Setpres
Penulis: Fityan
TVRINews – Singapura
Kunjungan kenegaraan Presiden RI ke Singapura tegaskan komitmen kerja sama strategis dan perluasan investasi lintas sektor.
Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto melanjutkan rangkaian kunjungan kenegaraannya di Singapura dengan melakukan pertemuan kehormatan (courtesy call) bersama Presiden Singapura Tharman Shanmugaratnam di Parliament House, Senin (16/6). Pertemuan ini menjadi sinyal kuat bagi penguatan hubungan bilateral kedua negara yang kini memasuki fase baru kolaborasi strategis.
Sesi perkenalan delegasi resmi dari Indonesia dan Singapura berlangsung di depan Temasek Suite, di mana Presiden Prabowo didampingi oleh sejumlah menteri kabinet, termasuk Menko Perekonomian Airlangga Hartarto, Menko PMK Muhaimin Iskandar, Menteri Luar Negeri Sugiono, Mendagri Tito Karnavian, serta Menteri Investasi dan Hilirisasi Rosan Roeslani.
Dalam suasana hangat penuh kekeluargaan, Prabowo dan Tharman kemudian melakukan sesi foto bersama di foyer Temasek Suite sebagai lambang eratnya hubungan dua negara bertetangga di kawasan Asia Tenggara.
Baca Juga: Ekonomi Hijau Jadi Babak Baru Kerja Sama Indonesia-Singapura
Presiden Tharman dalam sambutannya menyatakan optimisme tinggi terhadap masa depan hubungan RI–Singapura. Ia menyebut kerja sama kedua negara sudah berada di “level baru” yang menjanjikan, terutama di sektor-sektor strategis seperti energi hijau, kawasan industri rendah karbon, hingga logistik dan pusat data.
“Kita akan segera bertemu Perdana Menteri Wong untuk membahas fase selanjutnya dari hubungan bilateral. Tapi saat ini pun kita sudah melihat proyek-proyek baru yang menunjukkan momentum positif,” ujar Tharman.
Salah satu sektor yang disorot adalah peningkatan investasi swasta Singapura di Indonesia yang mencatat tren positif selama beberapa tahun terakhir. Ia mencontohkan, di kuartal pertama 2025 saja sudah terlihat lonjakan investasi pada proyek energi terbarukan, terutama pembangkit tenaga surya dan kawasan industri ramah lingkungan.
Pertemuan ini juga menegaskan pentingnya peran dua negara dalam menjaga stabilitas kawasan serta mendorong pertumbuhan ekonomi inklusif melalui kerja sama yang saling menguntungkan.
Editor: Redaktur TVRINews
