
Menkominfo: 87 Persen Pelajar Gunakan AI untuk Kerjakan Tugas
Penulis: Redaksi TVRINews
TVRINews, Jakarta
Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Republik Indonesia, Meutya Hafid, mengungkapkan bahwa saat ini sebanyak 87 persen pelajar di Indonesia menggunakan kecerdasan buatan (AI) untuk mengerjakan tugas mereka.
Hal ini disampaikan Menkominfo usai mengunjungi Kampung Cyber di Kota Yogyakarta, dilanjutkan dengan kunjungan kerjanya di Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta.
Dalam kunjungannya ke Sleman, Menkominfo yang juga mantan Ketua Komisi I DPR RI ini mengunjungi Sekolah Tinggi Multimedia dan Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta.
Di UGM, Meutya Hafid menjadi pembicara utama dalam acara Komdigi Menjangkau: Campus yang mengusung tema We're Coming! AI Day: Job Fair and IT Education Fair yang berlangsung di Grha Sabha Pramana UGM.
Meutya Hafid menyoroti pesatnya perkembangan teknologi kecerdasan buatan (AI) yang kini banyak digunakan dalam dunia pendidikan.
Ia menyebutkan, berdasarkan survei yang dilakukan oleh Tirto dan Jakpat, 87 persen pelajar Indonesia sudah memanfaatkan teknologi AI untuk membantu mereka menyelesaikan tugas-tugas sekolah.
Di sisi lain, Indonesia saat ini sudah memiliki panduan etika dalam penggunaan kecerdasan buatan sebagai pedoman dalam pengembangan dan penerapan teknologi ini.
Hal ini penting, mengingat Indonesia menduduki peringkat ketiga sebagai negara dengan jumlah pengguna AI terbesar di dunia, meskipun sebagian besar pengguna belum sepenuhnya menyadari bahwa teknologi yang mereka gunakan berbasis AI.
Meutya Hafid juga menyampaikan proyeksi mengenai masa depan teknologi AI. Pada tahun 2025, diperkirakan AI akan menggantikan sekitar 85 juta pekerjaan di dunia, namun di saat yang sama, AI diprediksi akan menciptakan 90 juta pekerjaan baru di bidang data science dan kolaborasi manusia-AI.
Meski demikian, ia menegaskan bahwa pemerintah Indonesia yakin bahwa AI tidak akan menggantikan peran manusia, melainkan justru membawa banyak manfaat bagi kehidupan manusia.
Dengan perkembangan teknologi AI yang semakin pesat, pemerintah terus mendorong agar penggunaan teknologi ini dilakukan secara bijak dan bermanfaat bagi kemajuan bangsa.
Editor: Redaktur TVRINews