
Aparat kepolisian Peru siaga penuh usai penembakan diplomat RI di Lima, Peru. (Foto: Joel Alonzo)
Penulis: Fityan
TVRINews – Lima, Peru
Misteri Kematian Diplomat RI di Lima: Jasad Zetro Leonardo Purba Diautopsi, Penyelidikan Berlanjut
Jasad diplomat Indonesia Zetro Leonardo Purba yang tewas akibat penembakan di Lima, Peru, telah selesai diautopsi. Sementara itu, untuk memastikan keselamatan, keluarganya kini dipindahkan ke lokasi yang lebih aman dengan penjagaan ketat. Kementerian Luar Negeri (Kemlu) RI terus mengawal ketat proses investigasi dan repatriasi jenazah.
Diplomat yang menjabat sebagai Kanselerai di Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Lima ini ditembak oleh orang tak dikenal saat bersepeda di kawasan Av. César Vallejo pada Senin, 1 September lalu. Ia sempat dilarikan ke rumah sakit, namun nyawanya tidak tertolong.
Penyelidikan Intensif dan Komunikasi Tingkat Tinggi
Juru Bicara II Kemlu RI, Vahd Nabyl A. Mulachela, dalam keterangan resmi di Jakarta, Kamis (4/9), menyatakan bahwa KBRI Lima telah berkoordinasi dengan aparat kepolisian Peru untuk menelusuri motif di balik insiden tragis ini. Berbagai bukti, termasuk rekaman kamera pengawas, tengah dikumpulkan untuk membantu penyelidikan.
"KBRI Lima telah menyampaikan nota diplomatik kepada Kementerian Luar Negeri Peru, meminta agar kasus ini mendapat perhatian besar," kata Vahd.
Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa Menteri Luar Negeri RI, Sugiono, telah berkomunikasi langsung dengan Menteri Luar Negeri Peru, Elmer Schialer, untuk memastikan proses investigasi berjalan transparan, cepat, dan menyeluruh.
"Proses autopsi telah selesai dilakukan pada 2 September, dan kami berharap jenazah dapat dipulangkan dalam minggu ini," ujar Vahd.
Fokus pada Keluarga dan WNI di Peru
Selain mengawal proses hukum, KBRI Lima juga memberikan perhatian penuh terhadap keluarga korban. Mereka kini ditempatkan di lokasi yang lebih aman dan mendapatkan perlindungan dari kepolisian setempat.
Vahd menambahkan bahwa pelayanan KBRI Lima tetap berjalan normal di tengah situasi ini. Untuk memastikan keselamatan WNI lainnya di Peru, KBRI menyediakan layanan hotline 24 jam dan grup WhatsApp guna memberikan informasi terkini. WNI diimbau agar tidak ragu menghubungi pihak kedutaan jika ada hal mendesak yang perlu dilaporkan.
Baca juga: Divpropam Polri Gelar Sidang Etik Bripka Rohmat Terkait Kasus Pengemudi Ojol Tewas
Editor: Redaksi TVRINews