
Pameran Foto Tunggal Memperingati 20 Tahun Tsunami Aceh
Penulis: Redaksi TVRINews
TVRINews, Banda Aceh
Dalam rangka memperingati 20 tahun peristiwa tsunami yang melanda Aceh pada 2004 silam, fotografer asal Aceh, Frans Dellian, menggelar pameran foto tunggal bertajuk “20 Tahun Tsunami dalam Bingkai”.
Pameran ini diselenggarakan di Gunongan, Banda Aceh, mulai 25 hingga 27 Desember 2024, dan menjadi momen penting untuk merefleksikan kembali bencana dahsyat tersebut serta memberikan edukasi kepada generasi penerus mengenai kesiapsiagaan terhadap bencana.
Frans Dellian, yang merupakan salah satu fotografer yang ikut mengabadikan momen-momen penting pasca-tsunami 2004, merasa tergerak untuk menyelenggarakan pameran ini.
"Pameran ini tidak hanya untuk mengingatkan kembali tentang bencana yang mengubah wajah Aceh, tetapi juga sebagai sarana edukasi bagi masyarakat, khususnya generasi muda, tentang pentingnya pencegahan dan kesiapsiagaan bencana," ungkap Frans.
Pameran tersebut menampilkan 34 foto eksklusif yang dipilih secara selektif dari koleksi pribadi Frans. Foto-foto ini menggambarkan kondisi Aceh sebelum dan sesudah tsunami, mulai dari 15 menit sebelum gelombang tsunami memasuki Kota Banda Aceh hingga 45 hari setelah bencana.
Beberapa foto juga memperlihatkan kondisi kota, masyarakat, serta berbagai situs cagar budaya yang terdampak tsunami.
Frans mengaku bahwa setiap foto yang ditampilkan memiliki makna mendalam dan menyimpan cerita tragis namun penuh harapan.
"Saya ingin para pengunjung dapat merasakan langsung kehadiran bencana itu melalui foto-foto yang saya ambil, dan semoga bisa memotivasi mereka untuk lebih siap menghadapi kemungkinan bencana di masa depan," katanya.
Selain menjadi ajang refleksi, pameran ini juga bertujuan untuk menumbuhkan kesadaran tentang pentingnya kewaspadaan dan kesiapsiagaan terhadap bencana di kalangan masyarakat.
Frans berharap, dengan melihat kembali peristiwa tsunami, masyarakat Aceh dapat lebih memahami potensi bencana yang bisa terjadi kapan saja dan pentingnya persiapan yang matang untuk menghadapinya.
Pameran ini mendapat sambutan positif dari berbagai kalangan, terutama generasi muda yang mungkin belum sepenuhnya merasakan dampak tsunami.
Frans berharap bahwa edukasi melalui pameran ini akan terus menginspirasi masyarakat untuk mempersiapkan diri dan tetap waspada terhadap ancaman bencana yang masih mungkin terjadi di masa mendatang.
Editor: Redaktur TVRINews
