Penulis: Lidya Thalia.S

---

TVRINews, Jakarta

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta resmi menggelar program Cek Kesehatan Gratis (CKG)khusus bagi pelajar, yang mulai dilaksanakan bertepatan dengan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) pada pekan ini.

“Program CKG untuk pelajar sudah kami mulai sejak hari pertama masuk sekolah, saat MPLS. Kami awali dari Sekolah Rakyat,” ujar Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta, Ani Ruspitawati dalam keterangan tertulis, Jumat, 18 Juli 2025.

Program ini merupakan bagian dari inisiatif nasional Kementerian Kesehatan (Kemenkes) untuk membangun generasi muda yang sehat dan tangguh. CKG pelajar adalah lanjutan dari kegiatan CKG yang sebelumnya menyasar masyarakat umum saat Hari Ulang Tahun DKI, namun kali ini difokuskan pada anak usia sekolah.

Baca Juga: Menkes: Warga Pulau Terluar Berhak Dapat Layanan Kesehatan Setara Kota Besar Seperti Jakarta

“Rangkaiannya masih sama dengan CKG sebelumnya. Bedanya, kini kita menyasar kelompok usia sekolah. Sebelumnya sudah dilakukan untuk bayi, balita, ibu hamil, dan kelompok usia produktif sejak April atau Mei lalu,” tambah Ani.

Cakupan pemeriksaan dalam CKG pelajar meliputi skrining kesehatan organ mata dan telinga, deteksi anemia, serta pemeriksaan penyakit menular dan tidak menular (PTM). 

Pemeriksaan awal dimulai dari Sekolah Rakyat pada Juli, dan akan berlanjut ke sekolah-sekolah di bawah naungan Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) serta madrasah mulai Agustus. Program ini juga akan menyasar satuan pendidikan keagamaan seperti pesantren.

Menurut Kementerian Kesehatan, CKG pelajar merupakan salah satu quick win Presiden Prabowo Subianto dan menjadi program pemeriksaan kesehatan terbesar yang pernah dilakukan pemerintah.
Tahun ini, Kemenkes menargetkan 53 juta pelajar di seluruh Indonesia sebagai sasaran program, dengan harapan deteksi dini masalah kesehatan dapat dilakukan lebih luas dan tepat sasaran.

---

Editor: Redaktur TVRINews