
Tugu Raja Sibarani: Simbol Persatuan dan Identitas Marga Sibarani di Dunia
Penulis: Redaksi TVRINews
TVRINews, Toba
Marga bagi Suku Batak tidak lepas dari kampung halaman asal usul untuk mengenang leluhur, selalu ditunjukkan dengan mendirikan tugu sebagai peringatan dan menjadikannya tapak tilas. Seperti halnya Tugu Raja Sibarani yang dibangun oleh para keturunannya, yang diharapkan menjadi pemersatu marga Sibarani di seluruh dunia.
Seorang budayawan, Robert Sibarani, mengatakan untuk mengucap rasa syukur kepada Tuhan, Punguan Sibarani Saportibi Marsada mengadakan kebaktian di lokasi Tugu Raja Sibarani atas selesainya pembangunan.
Tugu Raja Sibarani diharapkan sebagai titik awal identitas seluruh keturunan yang dinamakan mulai dari anak, boru, bere, dan ibebere untuk membangun generasi ke depannya.
“Tugu Sibarani ini saja sudah digagas mulai tahun 1935 dan baru tahun lalu diresmikan. Itu akan lebih menarik untuk wisatawan dan generasi akan bisa melihat manfaatnya. Akan ada kearifan-kearifan lokal yang dilihat dari cerita nanti di Tugu Sibarani,” kata Robert kepada tvrinews.com, Senin, 6 Januari 2024.
Sementara itu, Ketua Umum Punguan Sibarani Marsada Saportibi Tahan Sibarani menyatakan bahwa dengan persatuan marga Sibarani, dapat menjadi wadah yang dapat membangun generasi muda, tidak menutup diri untuk bekerja sama dengan pihak lain.
Saat ini, meski marga Sibarani tidak sebesar populasi marga Suku Batak lainnya, namun sudah mengalami peningkatan populasi sebesar 45 persen dari total marga Sibarani di seluruh dunia.
“Marga ini memang harus kita pertahankan,” ucapnya.
Tugu Raja Sibarani diharapkan menjadi daya tarik destinasi wisata leluhur ataupun wisata tapak tilas, yang menjadi salah satu ikon di Kabupaten Toba yang perlu untuk diteruskan pembangunannya dan dikelola dengan baik.
Editor: Redaktur TVRINews