
Foto: Ketua Komisi VII DPR, Saleh Partaonan Daulay (tengah) (TVRINews/Nirmala Hanifah)
Penulis: Nirmala Hanifah
TVRINews, Jakarta
Ketua Komisi VII DPR, Saleh Partaonan Daulay, menuturkan bahwa pemerintah telah selesai melakukan rekonstuksi anggaran di masing-masing lembaga, termasuk di LPP TVRI dan LPP RRI.
“Pemerintah sudah selesai melakukan rekonstuksi anggaran di masing-masing lembaga, termasuk di lembaga TVRI dan RRI,” katanya kepada awak media, termasuk tvrinews.com, di Gedung Nusantara I DPR RI, Jakarta, Rabu, 12 Februari 2025.
Selain itu, Saleh juga menanggapi isu yang sempat viral di media sosial mengenai kebijakan merumahkan kontributor daerah, baik dari TVRI maupun RRI.
Ia menegaskan bahwa Direktur Utama TVRI dan Direktur Utama RRI telah memberikan penjelasan yang tegas terkait hal itu.
"Tadi sudah dijelaskan, secara tegas oleh kedua dirut, baik TVRI maupun RRI, bahwa tidak ada kebijakan untuk merumahkan kontributornya di daerah," tegas Saleh.
Ia menekankan bahwa pemerintah dan lembaga-lembaga tersebut tidak akan mengorbankan pegawai yang telah bekerja keras.
"Kami akan melakukan pengawasan ke TVRI daerah, dan kami akan memeriksa itu tepatnya dua minggu setelah rapat. Kami berharap ini akan menjadi fokus kami dalam mengembangkan TVRI dan RRI di masa depan," ujarnya.
Saleh juga yakin bahwa Presiden Prabowo Subianto tidak akan mengorbankan pegawai yang sudah berkontribusi selama ini. Menurutnya, karyawan dan sumber daya manusia (SDM) bukanlah bagian dari alasan untuk efisiensi anggaran.
"Pak Prabowo tidak akan mengorbankan para pegawai yang selama ini sudah bekerja dan berkontribusi, dan mereka ini sebenarnya tidak mampu untuk bekerja. Jangan sampai efisiensi ini justru berdampak negatif pada mereka," ujarnya.
Saleh juga berharap agar media dapat menyampaikan klarifikasi ini untuk menanggulangi informasi yang beredar di media sosial.
“Saya berharap teman media dapat menyampaikan berita ini, sehingga publik dapat memahami bahwa efisiensi anggaran tidak berpengaruh pada pengurangan karyawan atau honor kontributor,” tegasnya.
Editor: Redaktur TVRINews