BNPT Jadi Garda Depan Jaga Keamanan Nasional.
Penulis: Nisa Alfiani
TVRINews, Jakarta
Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT), Komjen Pol Eddy Hartono, menegaskan komitmennya untuk menjadikan BNPT sebagai elemen strategis dalam menjaga stabilitas nasional, seiring dengan tema besar Rencana Kerja Pemerintah (RKP) 2026 yang menekankan pada kedaulatan pangan, energi, dan pertumbuhan ekonomi inklusif.
Pernyataan itu disampaikan usai Rapat Dengar Pendapat (RDP) tertutup dengan Komisi III DPR RI di Jakarta, Rabu (9/7/2025). Dalam keterangannya sehari kemudian, Eddy menekankan bahwa keamanan nasional adalah prasyarat utama pembangunan.
“Untuk mewujudkan tema RKP 2026, dibutuhkan stabilitas keamanan nasional. BNPT hadir dan mengambil peran penting dalam memastikan hal tersebut,” kata Eddy, Kamis (10/7/2025).
Eddy melanjutkan, akan memperkuat sistem deteksi dini melalui empat kegiatan prioritas: koordinasi antar instrumen pertahanan dan keamanan, penguatan kontra radikalisasi, penguatan deradikalisasi, serta optimalisasi pusat analisis dan pengendalian krisis.
Langkah BNPT mendapat dukungan dari sejumlah anggota DPR. Anggota Fraksi Gerindra, Sugiat Santoso, menyebut program deradikalisasi BNPT perlu terus ditingkatkan dan diperluas jangkauannya.
“Deradikalisasi pemikiran di tengah masyarakat harus diperkuat lewat kolaborasi lintas sektor. Kami apresiasi kerja BNPT selama ini,” ujarnya.
Sementara itu, Anggota Fraksi PKB, Prana Putra Sohe, juga mengapresiasi stabilitas keamanan yang terus terjaga. Ia menilai peran BNPT sebagai benteng utama dalam pencegahan terorisme telah berjalan efektif.
“Selama Pak Eddy menjabat, tidak ada gangguan besar terhadap stabilitas nasional. Ini penting untuk keberlanjutan program-program strategis pemerintah,” katanya.
Dengan dukungan legislatif dan penguatan strategi deteksi dini, BNPT diposisikan sebagai pilar utama dalam mengawal arah pembangunan nasional ke depan.
Baca juga: Atensi Gubernur Jabar, Kawasan Wisata Trusmi Dibersihkan dan Ditata
Editor: Redaksi TVRINews