
Kemendikdasmen Gelar Pelatihan Al-Qur’an Isyarat untuk Guru dan Siswa SLB
Penulis: Christhoper Natanael Raja
TVRINews, Jakarta
Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) menyelenggarakan Pelatihan Pengajar (ToT) Al-Qur’an Isyarat di Aula Masjid Baitut Tholibin, Jakarta, pada 23–24 September 2025. Kegiatan ini diikuti 31 guru beserta murid dari berbagai Sekolah Luar Biasa (SLB) di Jakarta.
Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendidasmen) Abdul Mu’ti menyebut pelatihan ini merupakan inisiatif perdana Kemendikdasmen dalam menyediakan pembelajaran Al-Qur’an dengan bahasa isyarat.
“Ini sebuah inisiatif yang perlu untuk terus kita tingkatkan sebagai bukti komitmen memberikan layanan pendidikan bermutu untuk semua, termasuk anak-anak berkebutuhan khusus. Pendidikan mereka adalah bagian dari upaya mencerdaskan bangsa dan pemenuhan hak konstitusional warga negara,” ujar Mu'ti dalam keterangan tertulis yang diterima oleh tvrinews.com, Kamis, 25 September 2025.
Ia menambahkan pelatihan serupa perlu dilaksanakan secara berkelanjutan dan dilengkapi sertifikasi, mengingat pengajar bahasa isyarat Al-Qur’an adalah bidang keahlian baru yang semakin dibutuhkan masyarakat.
“Kebutuhan akan tutor bahasa isyarat makin mendesak. Saudara-saudara kita memerlukan bimbingan, dan jumlahnya semakin banyak,” ucap Mu'ti
Mu’ti juga berharap ke depan pengajar bahasa isyarat Al-Qur’an tidak hanya tersedia di SLB, melainkan juga di sekolah inklusi yang menampung siswa berkebutuhan khusus.
“Dengan begitu, mereka dapat memperoleh layanan pendidikan yang setara dengan murid lain. Mudah-mudahan semakin banyak yang bisa kita berikan bagi generasi muda bangsa yang berkebutuhan khusus,” tutur Mu'ti.
Editor: Redaktur TVRINews