
Telanga Sarangan sebelum dilanda kemarau panjang
Penulis: Redaksi TVRINews
TVRINews, Magalang
Kemarau panjang yang melanda Kabupaten Magetan, Jawa Timur membawa implikasi serius bagi keindahan Telaga Sarangan. Debit air yang terus menyusut menyebabkan telaga ini nampak seperti tepi pantai.
Wisatawan yang ingin menikmati perjalanan dengan kapal boat harus berjuang menurun ke tepi telaga untuk sampai ke kapal. Perubahan ini juga sangat dirasakan bagi banyak pengunjung yang mengharapkan pengalaman menyenangkan di tengah keindahan alam.
Menyusutnya air juga memberi kesempatan bagi anak-anak untuk bermain di Tepi Telaga yang kering, namun kapal-kapal yang sebelumnya bersandar di tengah telaga sekarang hanya terlihat bersandar di tanah kering.
Menyusutnya air di Telaga Sarangan sedikit berdampak terhadap kunjungan wisatawan, karena keindahan telaga menurun. Ketika air penuh, Telaga Sarangan memang jauh lebih menarik.
Terus menyusutnya air di telaga sarangan ini disebabkan oleh musim kemarau yang panjang. Selain itu, pintu air di Telaga Sarangan untuk suplai pengairan lahan pertanian juga masih dibuka, yang menyebabkan debit air tidak segera kembali ke kondisi normal.
Kondisi itu menjadi perhatian bagi pemerintah dan masyarakat agar bersama-sama menjaga dan memperbaiki keindahan telaga sarangan untuk menjadi destinasi wisata yang menawan di masa depan.
Baca Juga: Gunung Marapi Kembali Erupsi, Warga Diimbau Agar Waspada
Editor: Redaktur TVRINews