Penulis: Lidya Thalia.S
TVRINews, Toraja Utara
Goa Londa di Toraja Utara tak hanya dikenal sebagai situs pemakaman tradisional yang sakral, tetapi juga menyimpan kisah cinta tragis yang melegenda. Sepasang kekasih yang bunuh diri karena hubungan mereka tidak direstui keluarga, dimakamkan berdampingan di dalam gua dan dikenal sebagai "Romeo dan Juliet dari Toraja".
Nuansa mistis namun damai langsung terasa ketika memasuki kawasan ini. Peti-peti mati berusia ratusan tahun tersusun dalam ceruk-ceruk gua, sebagian bahkan menggantung di dinding tebing. Namun justru di antara suasana sunyi dan remang-remang itulah, kisah cinta tragis ini menjadi daya tarik emosional bagi para pengunjung.
“Mereka dikenal sebagai ‘Romeo dan Juliet dari Toraja’. Ceritanya sudah lama beredar di kalangan masyarakat dan menjadi salah satu kisah paling dicari wisatawan saat berkunjung ke sini,” kata pemandu wisata lokal Hendy Herdiyanto saat ditemui di Toraja Utara, Selasa, 29 Juli 2025.
Menurut cerita yang berkembang, pasangan kekasih ini memilih mengakhiri hidup mereka setelah cinta mereka ditolak oleh keluarga masing-masing. Keputusan untuk bunuh diri kemudian menjadikan mereka simbol cinta abadi yang tragis, namun menyentuh.
Pengunjung yang ingin menelusuri gua wajib didampingi pemandu lokal dengan penerangan khusus seperti petromak. Biaya jasa pemandu sekitar Rp50.000, sementara tiket masuk ke kawasan wisata ini dibanderol Rp20.000 untuk wisatawan domestik dan Rp35.000 untuk turis asing.
Goa Londa bukan hanya menyajikan kekayaan budaya dan sejarah, tapi juga pengalaman spiritual dan emosional yang berbeda. Kisah cinta yang terkubur di antara tulang belulang ini menjadi cermin bahwa tradisi dan perasaan manusia telah menyatu dalam satu ruang suci di jantung Toraja.
Baca Juga: Merajut Tali Persaudaraan, Dasco Unggah Momen Bersama Megawati
Editor: Redaksi TVRINews