
Foto: dok. Kementerian Sosial
Penulis: Ridho Dwi Putranto
TVRINews, Jakarta
Kementerian Sosial (Kemensos) menyatakan dukungan penuh terhadap pendirian Sekolah Rakyat (SR) di Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah.
Dukungan itu disampaikan Wakil Menteri Sosial Agus Jabo Priyono dalam audiensi bersama Wakil Bupati Kebumen Zaeni Miftah dan Sekretaris Daerah Edi Rianto di Kantor Kemensos, Jakarta.
Agus Jabo menegaskan, persoalan administrasi tidak boleh menjadi hambatan dalam mewujudkan sekolah tersebut.
Ia meminta agar pemerintah daerah segera berkoordinasi dengan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) untuk mempercepat proses izin.
"Segera saja dibicarakan dengan PU, jangan sampai terkendala administrasi soal gedung dan izin lingkungan. Nanti Pak Wabup bisa langsung ikut koordinasi dengan Pak Sekjen ke PUPR,” ujarnya dikutip dari laman resmi Kemensos, Kamis, 18 September 2025.
Dalam kesempatan itu, Wabup Kebumen Zaeni Miftah menyampaikan bahwa pihaknya telah menyiapkan siswa dan guru untuk Sekolah Rakyat rintisan di tingkat SD dan SMP dengan total empat rombongan belajar (rombel).
“Siswa dan guru sudah ada, kami sangat antusias agar sekolah rakyat ini segera terwujud,” kata Zaeni.
Namun, Zaeni mengakui kendala utama masih terletak pada ketersediaan lahan dan gedung representatif. Lokasi sudah disiapkan, tetapi akses menuju wilayah tersebut dinilai cukup sulit.
“Kami sudah menyiapkan lokasi, namun akses ke wilayah ini cukup sulit. Dengan dukungan Kemensos, kami optimistis bisa segera merealisasikan SR Kebumen,” tambahnya.
Agus Jabo menegaskan, Kemensos siap mendampingi proses perizinan serta koordinasi lintas kementerian dan lembaga agar Sekolah Rakyat di Kebumen dapat segera beroperasi. Ia juga membuka peluang pembangunan sekolah permanen setelah tahap rintisan berjalan.
Editor: Redaksi TVRINews