
TNI Lakukan Latgab 2023 di 3 Wilayah Secara Bersamaan
Penulis: Nirmala Hanifah
TVRINews, Jakarta
Tentara Nasional Indonesia (TNI) lakukan Latihan Gabungan (Latgab) di tahun 2023, dengan tujuan untuk menguji kesiapsiagaan Kogabwilhan TNI pada pelaksaan keamanan militer untuk menghadapi kontijensi.
Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono mengatakan, Latgab sendiri dilakukan untuk meningkatkan daya tempur satuan TNI.
“Kemudian, kamo menguji peningkatan kemampuan alutsista, interoperability angkatan dan terujinya doktrin, prosedur dan organisasi dalam pelaksanaan Keamanan Militer (Kammil) maupun operasi gabungan,” katanya dalam keterangan tertulis yang diterima tvrinews.com saat mengawali rapat paparan Latihan Gabungan (Latgab) TNI 2023 di Wisma Ahmad Yani Jl. Taman Suropati No.10, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu, 5 Juli 2023.
"Jadi latihan puncak masing-masing tidak ada artinya kalau tidak ada perubahan, karena memang di dalam Keputusan Peraturan Panglima TNI tentang latihan gabungan ini, sistem pertahanan kita masih menggunakan operasi gabungan TNI," terusnya.
Baca juga: Mahfud MD: Pilot Susi Air Harus Selamat
Lebih jauh, Panglima Yudo menerangkan, pada Latgab TNI sendiri pihaknya akan melaksanakan latihan operasi udara gabungan, operasi laut gabungan, operasi amphibi.
“Kami juga akan lakukan operasi pendaratan administrasi, operasi lintas udara, operasi pendaratan gabungan dan operasi dukungan (Pasukan khusus, bantuan tempur dan penerangan), yang direncanakan akan dilaksanakan di 3 (tiga) tempat yaitu Kogabwilhan I di Dabo Singkep Riau, Kogabwilhan II di Asembagus dan Kogabwilhan III di Manokwari selatan,” bebernya
Pada bulan Juli di tahun 2023, Panglima Yudo menyebut, pihaknya telah latihan besar yakni Super Garuda Shield di Situbondo yang melibatkan beberapa negara.
“Mari kita laksanakan latihannya seperti perintah operasi gabungan TNI, yang masing-masing matra yang juga menyusun dari tugas Kogasgab, Kogasgab diberikan kepada matra masing-masing”, imbuhnya
Editor: Redaktur TVRINews
