
Truk Terguling ke Sungai Sedalam 10 Meter, Sopir Tewas di Tempat
Penulis: Redaksi TVRINews
TVRINews, Jawa Tengah
Sebuah truk engkel bermuatan padas dan batu mengalami kecelakaan tunggal. Truk tersebut terguling dan masuk ke sungai dengan kedalaman lebih dari 10 meter, mengakibatkan sopir meninggal dunia di lokasi kejadian akibat terjepit di dalam kendaraan.
Korban diketahui bernama Hadi Winarno, warga Desa Gading, Purwodadi, Grobogan. Ia meninggal dunia setelah truk yang dikemudikannya jatuh ke dalam sungai saat melintasi jalan desa yang menurun tajam.
Peristiwa ini bermula ketika korban mengemudikan truk engkel miliknya setelah menerima pesanan padas dan batu untuk dikirim ke Purwodadi.
Korban berangkat menuju Jatipohon untuk mengambil material yang biasanya digunakan untuk pengurukan bangunan.
Setelah memuat padas dan batu, korban berencana kembali ke Purwodadi. Namun, saat melewati jalan menurun yang curam, korban diduga kehilangan kendali atas kendaraannya.
Akibatnya, truk langsung meluncur ke sungai dengan kedalaman lebih dari 10 meter, beserta muatan yang dibawanya.
Tim SAR Kabupaten Grobogan, polisi, dan tenaga medis dari rumah sakit segera dikerahkan ke lokasi untuk mengevakuasi korban yang terjepit di dalam truk.
Salah satu warga, Sutoyo, yang berada di lokasi menyebut bahwa medan di sekitar lokasi kejadian memang sangat berbahaya.
"Kejadiannya dari atas, Jurangnya sekitar 30 meter. Truk itu muat material untuk dikirim ke Purwodadi," ujar Suyoto.
Sementara itu, Kabid Kedaruratan BPBD Grobogan, Masrichan, menyampaikan proses evakuasi dilakukan dengan bantuan warga sekitar.
"Alhamdulillah, korban akhirnya bisa dievakuasi dan dibawa ke atas bersama warga," kata Masrichan.
Ia juga menekankan, medan di lokasi kejadian cukup terjal, sehingga proses evakuasi membutuhkan kehati-hatian.
"Warga kompak membantu proses evakuasi. Kendaraan diamankan terlebih dahulu agar korban bisa diangkat. Korban hanya satu orang," tambahnya.
Setelah berhasil dievakuasi, jenazah korban langsung dibawa ke RSUD Purwodadi sebelum diserahkan kepada pihak keluarga untuk proses pemakaman.
Editor: Redaktur TVRINews