Penulis: Krisafika Taraisya Subagio
TVRINews, Magelang
Destinasi wisata Nepal Van Java di Dusun Butuh, Desa Temanggung, Kecamatan Kaliangkrik, Kabupaten Magelang, kian menjadi primadona wisatawan setelah viral di media sosial. Keindahan desa yang tertata di lereng Gunung Sumbing itu menarik perhatian wisatawan dari berbagai daerah, bahkan lintas pulau.
Salah satu pengunjung, Mita, wisatawan asal Banjarmasin, Kalimantan Selatan, mengaku pertama kali mengetahui Nepal Van Java dari media sosial. Ia terpikat dengan foto-foto pemandangan yang beredar dan akhirnya memutuskan datang langsung bersama dua rekannya.
"Awalnya dari sosmed, lihat fotonya kok cantik banget. Dari situ jadi pengen banget ke sini," kata Mita kepada tvrinews.com di Dusun Butuh, Desa Temanggung, Kecamatan Kaliangkrik, Kabupaten Magelang, Kamis, 4 Desember 2025.
Perjalanan panjang dari Kalimantan menuju Magelang terbayar lunas ketika tiba di Nepal Van Java. Meski akses menuju lokasi terbilang menantang, Mita mengaku sama sekali tidak menyesal.
"Pas ke sini agak kaget juga karena medannya lumayan ekstrem. Tapi setelah sampai, semua capeknya terbayar. Pemandangannya bagus banget, worth it," ujarnya.
Menurut Mita, daya tarik utama Nepal Van Java bukan hanya pada panorama alamnya, tetapi juga kehidupan masyarakat lokal yang bisa dilihat langsung. Susunan rumah warga yang bertingkat di lereng gunung memberikan kesan unik, mirip perkampungan di Nepal.
"Di samping kita bisa lihat pemandangan, kita juga bisa lihat langsung kehidupan masyarakatnya. Tatanan rumahnya itu khas, berundak-undak, jadi memang cantik," jelasnya.
Untuk akses, wisatawan masih bisa menggunakan mobil hingga pos tertentu. Selanjutnya, perjalanan dilanjutkan dengan ojek lokal yang siap mengantar pengunjung berkeliling desa hingga ke titik-titik tertinggi.
"Mobil cuma sampai pos, tapi setelah itu ada ojek yang bisa antar keliling sampai ke atas. Jadi tetap nyaman," ucapnya.
Kemudian, Mita juga berharap ke depan Nepal Van Java terus dikembangkan agar semakin dikenal luas dan fasilitasnya makin lengkap. Ia pun merekomendasikan wisatawan datang lebih pagi untuk mendapatkan pemandangan terbaik.
"Semoga ke depan makin dikembangin lagi spot wisatanya dan makin dikenal masyarakat luas. Kalau mau ke sini juga mending pagi biar view-nya lebih maksimal," tuturnya.
Viralnya Nepal Van Java di media sosial menjadi bukti kuat bagaimana digitalisasi mampu mengangkat potensi desa wisata hingga dikenal secara nasional, bahkan menarik minat wisatawan dari luar Pulau Jawa.
Editor: Redaktur TVRINews