Penulis: Alvian
TVRINews, Lampung
Ratusan ton sampah dibersihkan serentak oleh ribuan warga Kota Bandar Lampung. Tadi pagi, nelayan payang di pesisir Pantai Sukaraja, berharap pemerintah setempat menyediakan dermaga lepas pantai, mengingat selama ini mereka menggunakan tumpukan sampah untuk menyandarkan kapal.
Sejak pagi, ribuan warga berkumpul di pesisir Pantai Sukaraja, jalan ikan selar, Kelurahan Sukaraja, Kecamatan Bumi Waras melakukan pembersihan sampah yang menumpuk dari bibir pantai hingga daratan.
Hasilnya, ratusan ton sampah yang didominasi oleh sampah plastik dan ranting-ranting kayu, telah dibuang ke tempat pembuangan akhir bakung di Kecamatan Teluk Betung Barat. Kepala dinas lingkungan hidup kota Bandar Lampung, Budiman P. Mega mengatakan upaya ini untuk menjaga kebersihan area pantai dan lingkungan sekitar.
Baca juga: Rusia Tanggapi Eskalasi Dan Kecam Pasokan Senjata ke Ukraina
“Diperkirakan terdapat 300 ton sampah yang harus diangkat dari pesisir Pantai Sukaraja, untuk membuat kondisi pantai tidak lagi dipenuhi sampah, sehingga Budiman mengupayakan pengangkatan sampah dapat selesai hari ini.” kata Budiman.
Sementara, ketua nelayan payan di pesisir Pantai Sukaraja, Maryudi berharap, pemerintah dapat menyediakan dermaga lepas pantai, yang bukan terbuat dari beton, karena selama ini nelayan menggunakan tumpukan sampah, sebagai media untuk menyandarkan kapal, supaya tidak rusak diterjang obak besar.
Guna mendukung kegiatan pembersihan pantai tersebut dinas lingkungan hidup Kota Bandar Lampung menerjunkan 50 armada mobil kebersihan serta 400 orang tenaga kebersihan. Saat ini sedimentasi sampah di pesisir pantai sudah terangkat sebagian.
Editor: Redaktur TVRINews