
469 Korban Demo Ditangani, Dinkes DKI Siagakan RS Rujukan dan Ambulans
Penulis: Nisa Alfiani
TVRINews, Jakarta
Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta mengerahkan tim medis secara besar-besaran untuk menangani korban dalam aksi demonstrasi di Ibu Kota. Hingga Minggu (31/8/2025) pagi, tercatat 469 orang telah mendapatkan layanan kesehatan.
Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta, Ani Ruspitawati, menyampaikan bahwa dari jumlah tersebut, 371 pasien menjalani rawat jalan, 97 orang dirawat inap, dan satu orang dilaporkan meninggal dunia.
“Korban dengan kondisi ringan ditangani di puskesmas terdekat, sementara kasus yang membutuhkan perawatan lanjutan dirujuk ke rumah sakit rujukan di lima wilayah Jakarta,” jelas Ani.
Dinkes menyiapkan sejumlah rumah sakit untuk menampung pasien dengan kebutuhan medis serius, di antaranya RSPAD Gatot Soebroto, RS POLRI, RSAL Mintohardjo, RS Hermina Kemayoran, RS Kramat 128, RSUD Koja, RSUD Budhi Asih, RS Pelni, dan RS Pusat Pertamina.
Untuk mempercepat penanganan di lapangan, 7 dokter, 59 perawat, dan 7 pengemudi ambulans diterjunkan, dengan dukungan 24 unit ambulans yang disebar di berbagai titik strategis seperti Senen, Kwitang, Tugu Tani, DPR/MPR, GBK, hingga Tanjung Priok.
“Seluruh petugas kami imbau tetap memperhatikan keselamatan diri dengan menggunakan APD seperti helm dan kacamata pelindung,” tegas Ani.
Menurut Dinkes, langkah antisipatif ini diambil untuk memastikan setiap korban aksi demonstrasi mendapatkan penanganan medis secepat mungkin, sekaligus menjaga agar fasilitas kesehatan tetap siaga menghadapi lonjakan pasien.
Editor: Redaktur TVRINews